RADARTANGSEL – Beberapa wilayah di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara dilanda banjir akibat luapan Sungai Aworeka.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Konawe Samsul Adam mengatakan, akibat kejadian tersebut sebanyak 17 desa dan kelurahan yang terdampak banjir.
“17 desa san kelurahan itu berada di delapan kecamatan yaitu Kecamatan Anggalomoare, Tongauna Utara, Lambuya, Anggaberi, Uepai, Abuki, Padangguni, dan Puriala,” kata Adam di Konawe, Kamis (4/7).
Adam menjelaskan, di Kecamatan Anggalomoare terdapat sebanyak delapan rumah yaitu Desa Puusawah Jaya, Abelisawah, Andobeu Jaya, Galu, Lasoso, Lakomea, Anggalomoare, dan Desa Anggalomoare Jaya.
Kemudian di Kecamatan Tongauna Utara terdapat dua desa yaitu, Desa Nambeaboru dan Barowila,
Selanjutnya di Kecamatan Lambuya yaitu desa Waworaha. Kecamatan Anggaberi yaitu Desa Lerehoma, di Kecamatan Uepai yaitu Desa Puroda Jaya.
Di Kecamatan Abuki yaitu Desa Anggoro, di Kecamatan Padangguni terdapat dua desa yaitu Padang Mekar dan Aleuti,
“Berikutnya di Kecamatan Puriala terdapat satu kelurahan yaitu Kelurahan Watundehoa,” kata Adam.
Banjir tersebut terjadi pada Rabu (3/7) pagi hingga Kamis (4/7) pagi akibat intensitas curah hujan tinggi dengan ketinggian air mencapai 50-100 centimeter.
“Akibat banjir itu berdampak pada 310 kepala keluarga (KK) dan 1.004 jiwa orang yang berada di wilayah itu,” terang Adam.
Dari ribuan jiwa orang yang terdampak banjir di daerah tersebut terdiri dari 200 orang lansia, 59 anak kecil dan satu orang disabilitas di Desa Nambeaboru Konawe.
“BPBD Konawe telah mengevakuasi sebanyak 200 orang lansia, 59 anak kecil, dan satu orang disabilitas di tempat yang aman,” kata Adam.
Selain itu, lahan pertanian kurang lebih 400 hektar juga alami kerusakan di Desa Nambeaboru.
Menurut Adam, banjir yang merendam di beberapa wilayah tersebut kini sudah surut dengan ketinggian yaitu 5 – 10 centimeter.
BPBD Konawe terus mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca saat ini, sebab tidak menutup kemungkinan terjadi banjir secara tiba-tiba saat hujan berlangsung lama.
“Harapan kami, semoga kejadian bencana banjir yang terjadi di beberapa wilayah kecamatan Kabupaten Konawe cepat berlalu sehingga warga masyarakat dapat beraktivitas normal seperti biasa,” tandas Adam.