31.8 C
Tangerang Selatan
Jumat, September 22, 2023

Terkait Kasus Dugaan Penganiayaan Alumni IPDN di BKD Lampung, Polisi Periksa 8 Saksi

Rekomendasi

RADARTANGSEL – Sebanyak 8 saksi yang telah diperiksa terkait kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh mantan Kabid Pengadaan, Mutasi dan Pemberhentian Pegawai Kantor BKD Provinsi Lampung, Deny Rolind Zabara terhadap alumni IPDN XXX.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra. Ia mengatakan pihaknya telah memeriksa 8 saksi dalam perkara tersebut.

“Kami Satreskrim sudah memeriksa 8 orang saksi di antaranya terlapor DRZ (Deny Rolind Zabara) dan saksi korban,” katanya saat dihubungi Lampung Geh, Sabtu (12/8).

Dennis melanjutkan, pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap 6 saksi lainnya untuk dimintai keterangan terkait peristiwa dugaan penganiayaan tersebut.

“Kami akan panggil 6 saksi lagi yang berkaitan dengan peristiwa pidana ini,” ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, lima orang alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan XXX diduga dianiaya oleh sejumlah oknum aparatur sipil negara (ASN) yang berdinas di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung.

Peristiwa itu terjadi di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung, pada Selasa (8/8) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Atas dugaan penganiayaan tersebut salah satu korban telah melapor ke Polresta Bandar Lampung.
Mantan Kabid Pengadaan, Mutasi dan Pemberhentian Pegawai Kantor BKD Provinsi Lampung, Deny Rolind Zabara pun telah diperiksa polisi pada Jumat (11/8) kemarin.

Ia diperiksa penyidik mulai pukul 15.00 WIB hingga pukul 19.53 WIB mengenakan baju batik dan kacamata.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih dari 4 jam, Deny Rolind Zabara keluar ruangan tampak berlindung dibalik badan rekannya. Saat ditanyakan awak media ia pun bungkam dan langsung bergegas masuk mobil Mitsubishi Pajero Sport warna putih berplat BE 1184 W.

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terkini