RADARTANGSEL – Di tengah pemberlakuan PPKM level 4, Kepolisian Daerah (Polda) Banten bagikan ratusan paket sembako kepada para wartawan.
Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Edy Sumardi yang juga menyebut bahwa dirinya mendapatkan amanah dari pimpinanya untuk memberikan bantuan kepada jurnalis.
“Pemberian sembako ini sebagai wujud kepedulian Kapolda terhadap insan pers ditengah pandemi Covid-19,” kata Edy Sumardi, Minggu (25/07).
Edy Sumardi mengatakan bahwa hal ini juga bertujuan untuk meringankan beban ekonomi para awak media yang ikut terdampak wabah Covid-19.
“Meski tidak besar nilainya, akan tetapi kami harap bantuan ini diterima dan digunakan untuk kebutuhan dapur di rumah, ” ungkap Edy Sumardi.
Edy mengungkapkan bahwa pemberian sembako itu akan dilakukan kembali. Bagi wartawan yang belum mendapatkan atau hadir ke Polda Banten.
“Atau mungkin kita koordinir baik dari PWI dan IJTI serta rekan-rekan pokja wartawan Polda Banten untuk teknis pembagiannya,” kata Edy.
Selain itu, Edy juga meminta apabila ada wartawan yang sedang mengalami kesusahan, sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) dan masalah lainnya dapat melapor kepadanya. Dirinya berjanji akan membantu.
“Kalau sembako ini habis bisa minta lagi, enggak apa-apa bilang kepada saya. Saya juga memantau teman-teman kita yang isoman, saya sering tanya kabar,” ujarnya.
“Alhamdulillah, saat ini rekan-rekan kita sudah mulai membaik. Nanti, kita rencanakan untuk kunjungi teman-teman kita yang isoman dan berikan bantuan,” kata Edy, menambahkan.
Ia mengatakan peran Kepolisian dan insan pers tidak dapat dipisahkan. Keduanya sangat saling membutuhkan satu sama lain. Apalagi situasi pandemi Covid-19 peran pers amat penting untuk menyampaikan informasi kepada publik.
“Jangan sampai berita bohong atau hoax ini tidak ditangkal oleh kita,” kata Edy.
Terakhir, perwira menengah Polda Banten itu mengajak awak media untuk membantu menyukseskan gerakan menggunakan masker.
Menurutnya, gerakan itu penting dilakukan mengingat Provinsi Banten termasuk daerah yang rendah kesadaran menggunakan masker.
“Nanti kita kampanyekan kegiatan ini dalam waktu dekat bersamaan dengan membagikan masker,” tandasnya. (BD).
